Isu SARA tak pengaruh, Ahok-Djarot tetap dipilih 42,5% umat Muslim
![]() |
AHOK-DJAROT |
Reporter : Anisyah Al Faqir
TOP News - Lembaga survei Populi Center merilis arah suara pemilih Pilgub DKI 2017 mendatang. Survei ini dilakukan pada 25 September-1 Oktober 2016 dengan metode wawancara tatap muka. Sebanyak 600 responden dipilih secara acak bertingkat (multistage random sampling) di seluruh wilayah DKI Jakarta dan Kepulauan Seribu.
"Masih bisa digunakan (pemilih yang belum memutuskan) untuk mendongkrak elektabilitas," kata peneliti Populi Center Nona Evita di Kantor Populi Center (6/10).
Hasil survei mengenai 3 karakter pemimpin Gubernur DKI Jakarta nanti, warga menginginkan pemimpin yang bersih dari korupsi. Pada kategori ini sebanyak 30,2 persen. Kriteria tegas sebanyak 30, persen dan merakyat sebanyak 21,8 persen.
Sementara itu, terkait isi SARA yang kian merebak pasca pendaftaran para bakal calon. Namun, nyatanya isu SARA tersebut tak banyak memengaruhi pilihan warga DKI. Hal ini ini terbukti dari data yang menunjukkan bahwa masyarakat penganut agama Islam paling banyak memilih pasangan Ahok-Djarot yakni 42,5 persen.
"Dari persentase pemilih muslim, sebanyak 42,5 persen memilih pasangan Ahok-Djarot, 23,5 persen memilih Anies-Sandi dan 16,8 persen memilih Agus-Sylvi," ujar Nona.(MERDEKA.COM)
Komentar
Posting Komentar